Kesuburan merupakan ukuran bagi seorang pria dan wanita untuk bisa memiliki anak. Sebagai alat ukur, tingkat kesuburan merupakan jumlah anak yang lahir per pasangan, orang, maupun populasi. Lawan dari kesuburan adalah kemandulan.
Usia kesuburan wanita berkisar antara 13-50 tahun. Pria sudah subur semenjak pubertas dan tidak akan pernah berhenti sampai masa tua. Kesuburan manusia bergantung pada faktor gizi, perilaku seksual, budaya, naluri, endokrinologi, waktu, ekonomi, gaya hidup, dan emosi.
Setiap orang jika sudah menikah yang di harapkan adalah momongan yang ke depan bisa meneruskan perjuangan kita, nah untuk membuat agar cepat berbuah hasil yakni anak pasangan tersebut harus pada masa subur. adapun wanita yang di tentukan masa suburnya pada tanggal-tanggal tertentu, klik disini untuk cek masa subur wanita. sedangkan pria pasti selalu subur, dan di bawah adalah beberapa penghambat kesuburan pria.
Inilah Beberapa faktor yang menghambat kesuburan Pria :
1.Kelebihan berat badan
2.Merokok
3.Penggunaan obat-obatan tertentu, baik beli sendiri atau dari dokter
4.Genetik, tetapi ini hanya dialami 6 persen pria
5.Racun dan kondisi lingkungan tempat tinggal yang buruk
6.Seringnya penggunaan celana yang terlalu ketat
7.Kekurangan vitamin dan seng
8.Gaya hidup tidak sehat
9.Mutasi genetik
Adapun makanan yang menyebabkan kesuburan pria meningkat antara lain :
Konsumsi Kacang Kenari
Konsumsi 180 gram kenari setiap hari dapat meningkatkan kualitas sperma. Selain itu, konsumsi kacang kenari yang kaya linoleat alfa dapat melindungi seseorang dari peradangan. Anda dapat langsung menikmati kacang kenari atau kacang kenari yang sudah diolah bentuk panggang.
Miliki Berat Badan Ideal
Jika suami Anda memiliki masalah kegemukan atau kelebihan berat badan, sebaiknya mulai atur pola makan sehat dan olahraga. Berat badan yang berkurang 15 persen saja akan meningkatkan jumlah sperma dan meningkatkan kualitas sperma.
Hindari Stres
Wanita yang mengalami stres akan membuat kerja hormon kacau, tak heran jika kaum Hawa mengalami terlambat menstruasi bahkan keputihan saat stres. Hal yang sama berlaku pada pria. Pria yang mengalami stres akan berpengaruh pada kualitas sperma yang dihasilkan. Karena itu, kontrol stres diperlukan. Jika perlu, lakukan akupuntur untuk mengurangi stres.
Tingkatkan Asupan Vitamin C
Asupan vitamin C yang cukup setiap hari, selain dapat menjaga kekebalan tubuh juga dapat meningkatkan kualitas sperma. Mengonsumsi suplemen vitamin C 1.000 mg setiap hari bisa menjadi pilihan.
Hi. I’m Designer of Blog Magic. I’m CEO/Founder of ThemeXpose. I’m Creative Art Director, Web Designer, UI/UX Designer, Interaction Designer, Industrial Designer, Web Developer, Business Enthusiast, StartUp Enthusiast, Speaker, Writer and Photographer. Inspired to make things looks better.
0 komentar:
Posting Komentar