Terlalu Banyak Nonton TV Memicu Obesitas
Kelebihan menonton TV berhubungan dengan kurangnya aktivitas fisik, jadi cukup dua jam sehari.
Menonton TV
Berapa
jam sehari Anda menghabiskan waktu di depan pesawat televisi (TV)? Jika
lebih dari empat jam, Anda tampaknya perlu menata ulang kehidupan Anda.
Karena berlebihan menonton televisi berkorelasi dengan kebiasaan hidup
yang tidak sehat.
“Pada umumnya, kelebihan menonton TV berhubungan dengan kurangnya
aktivitas fisik,” jelas Dr Mary Jo Messito, seorang profesor pediatri
klinis dari New York University School of Medicine.
Sebelumnya, penelitian yang dilakukan Dr Dimitri Christakis, seorang profesor pediatri di University of Washington
dan direktur Center for Child Health , Behavior and Development di
Seattle Children ‘s Hospital Research Institute mengungkap menonton
televisi akan membuat seseorang ‘kecanduan’.
“Semakin banyak seseorang menonton TV, semakin besar kemungkinan dia melakukannya dalam segala situasi,” katanya.
Ia menambahkan orang yang sudah kecanduan menonton kotak ajaib, akan
memiliki kecenderungan mengalami kelebihan berat badan, apalagi jika
kebiasaan menonton TV itu disertai dengan kebiasaan ngemil.
“Menggabungkan makan dan melihat TV itu buruk. Itulah yang kita sebut mengapa TV menyebabkan peningkatan obesitas,” tambahnya.
Jadi untuk hidup yang lebih sehat, disarankan untuk membatasi
menonton TV kurang dari dua jam sehari. Bahkan untuk anak-anak di bawah
usia dua tahun disarankan untuk menjauhkan mereka dari TV dan media lainnya.
“Anak usia dua tahun dan lebih tua harus dibatasi pada satu atau dua
jam setiap hari dari media hiburan seperti TV, permainan komputer dan
sebagainya,” demikian rekomendasi dari para ahli pediatrik di Amerika Serikat.
Sumber: suara.com
0 komentar:
Posting Komentar