Masjid Jami Kebon Jeruk Saksi Sejarah Batavia

Masjid Jami Kebon Jeruk Saksi Sejarah Batavia

Masjid ini dibangun pada tahun1786

Masjid Jami Kebon Jeruk yang merupakan salah satu cagar budaya terletak di Jalan Hayam Wuruk Jakarta, Senin (30/6). [suara.com/Adrian Mahakam]
Masjid Jami Kebon Jeruk yang merupakan salah satu cagar budaya terletak di Jalan Hayam Wuruk Jakarta

Ada tempat menarik di balik kawasan Jalan Hayam Wuruk, Jakarta Barat. Meski kawasan ini terkenal dengan banyaknya lokasi hiburan malam, namun siapa sangka jika di kawasan ini terdapat sebuah masjid tua yang hingga kini masih terjaga.
Masjid itu terletak di Jl. Hayam Wuruk No. 85, Kelurahan Taman Sari, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat. Masjid ini dikenal tempat ibadah pertama bagi umat muslim di kawasan sekitar.
Sesuai letaknya, masjid ini bernama Masjid Jami Kebon Jeruk. Menurut sejarah tempat ibadah ini berdiri tahun 1786 M oleh Tuan Tschoa.
Pada masanya ia juga disebut Kapten Tamien Dosol Seeng, seorang kapten keturunan Tiongkok yang masuk Islam.
Ada juga yang menyebut Tuan Tschoa adalah Chau Tsien Hwu. Ia mengepalai kaum Muslim Tionghoa di kawasan sekitar tahun 1780 hingga 1797.
Tokoh Chau Tsien Hwu merupakan imigran dari Sin Kiang, Tiongkok. Ia menurut cerita kabur dari negaranya dan singgah di Batavia (Jakarta).
Masjid Kebon Jeruk diperkirakan awalnya dibangun pada tahun 1718 M, ketika Kapten Chau tiba di Batavia dan memutuskan menetap.
Awalnya, bangunan masjid itu hanyalah sebuah surau atau langgar yang dibuat Chau bersama keluarganya. Penamaan Kebon Jeruk untuk masjid tersebut konon karena pada masanya tempat itu ditubuhi pohon jeruk.
Chau Tsien Hwu datang ke Jakarta bersama istrinya Fatima Hwu. Keduanya juga dikenal di kalangan warga Betawi sebagai penyebar agama Islam.
Beberapa waktu setelah masjid tersebut dibangun  Chan Tsien Hwu kemudian wafat di daerah Cirebon dan dimakamkan di Gunung Sembung. Sementara istrinya, Fatima Hwu, wafat di Jakarta dan dimakamkan di belakang Masjid Kebon Jeruk itu.
Masjid ini menjadi saksi sejarah sejumlah peristiwa penting, termasuk pembantaian puluhan ribu etnis Tionghoa oleh VOC pada tahun 1740. (suara.com)
SHARE

Milan Tomic

Hi. I’m Designer of Blog Magic. I’m CEO/Founder of ThemeXpose. I’m Creative Art Director, Web Designer, UI/UX Designer, Interaction Designer, Industrial Designer, Web Developer, Business Enthusiast, StartUp Enthusiast, Speaker, Writer and Photographer. Inspired to make things looks better.

  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar

Translate